Rabu, 04 Juli 2012

Penyearah Tak Terkendali Satu Fasa

 Salam kenal untuk posting yang pertama ini saya coba menulis tentang penyearah, sumber bisa sobat dapatkan dibeberapa buku POWER ELECTRONIC, moga bermanfaat

1. PENYEARAH SETENGAH GELOMBANG BEBAN R

Penyearah diode setengah gelombang satu fasa merupakan jenis rangkaian penyearah yang paling sederhana kendatipun jarang digunakan namun rangkaian ini berguna untuk memahami cara kerja rangkaian penyearah.
Gambar . Penyearah Setengah gelombang satu fasa

Dari bentuk gelombang output dapat dipahami system kerja rangkaian penyearah. rangkaian ini akan melewatkan gelombang  setengah siklus positif  yang menghasilkan tegangan output bernilai positif dan memblok gelombang pada setengah siklus negative sehingga pada kondisi ini tegangan output bernilai nol. ini beberapa rumus yang bakalan dipake pad penyearah setengah gelombang beban resistif

2. PENYEARAH GELOMBANG PENUH BEBAN R

Rangkaian penyearah gelombang penuh dapat diperoleh dengan dua cara, cara pertama memerlukan transformator CT (center tap), cara yang lain untuk mendapatkan keluaran (output) gelombang penuh adalah dengan menggunakan empat diode disebut penyearah jembatan (rectifier bridge).


a). Trafo CT 
System kerja penyearah gelombang penuh fasa tunggal dengan menggunakan transformator CT dapat dipahami dengan mengasumsikan pada bagian sekunder trafo CT terdapat 2 sinyal output yang terjadi secara bersamaan, mempunyai amplitudo yang sama namun berlawanan fasa. Saat tegangan input (teg primer) berada pada siklus positif, pada titik AO akan terjadi siklus positif sementara pada titik OB akan terjadi siklus negatif. Akibatnya D1 akan mengalami panjaran maju (forward bias) sedangkan D2 mengalami panjaran balik (reverse bias) sehingga arus akan mengalir melalui D1 menuju ke beban dan kembali ke titik center tap perhatikan Gambar.
Gambar Setengah Siklus Positif


Saat tegangan input (tegan primer) berada pada siklus negatif, pada titik AO akan terjadi siklus negatif sementara pada titik OB akan terjadi siklus positif. Akibatnya D2 akan mengalami panjaran maju (forward bias) sedangkan D1 mengalami panjaran balik (reverse bias) sehingga arus akan mengalir melalui D2 menuju ke beban dan kembali ke titik center tap seperti yang ditunjukkan oleh gambar.
Gambar Setengah Siklus Negatif





Tidak ada komentar:

Posting Komentar